Selasa, 27 September 2016

Renungan 27 September 2016

Kehilangan Sukacita

Habakuk 3:17-18 TB
Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah, hasil pohon zaitun mengecewakan, sekalipun ladang-ladang tidak menghasilkan bahan makanan, kambing domba terhalau dari kurungan, dan tidak ada lembu sapi dalam kandang,
namun aku akan bersorak-sorak di dalam TUHAN, beria-ria di dalam Allah yang menyelamatkan aku.

Sukacita adalah harta yang sangat bernilai. Harta ini tidak bisa dibeli dengan apa pun yang ada di dunia ini.

Orang yang punya rumah besar belum tentu punya sukacita.

Orang yang punya uang banyak belum menjamin dia punya sukacita.

Orang yang punya jabatan tinggi tidak membuktikan dia punya sukacita.

Ketenaran dan kepopuleran tidak memberikan sukacita.

Kepandaian seseorang tidak menunjukkan orang itu punya sukacita

BAHKAN

Agama PUN tidak mengalirkan sukacita

KARENA

Sukacita sejati tidak datang dari dunia

dan bukan milik dunia ini.

Sukacita yang sesungguhnya bisa diperoleh dari Tuhan yang empunya sukacita.

Teman-teman, janganlah kehilangan sukacita. Hilangnya sukacita mendatangkan kesedihan dan penderitaan yang mendalam.

Ingatlah kata rasul Paulus

Sekali lagi kukatakan : Bersukacitalah!

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar