Selasa, 19 April 2016

Renungan 20 April 2016

Renungan 20 April 2016

R A K U S

1 Raja-raja 21:1-4 (TB) 
Sesudah itu terjadilah hal yang berikut. Nabot, orang Yizreel, mempunyai kebun anggur di Yizreel, di samping istana Ahab, raja Samaria.
Berkatalah Ahab kepada Nabot: "Berikanlah kepadaku kebun anggurmu itu, supaya kujadikan kebun sayur, sebab letaknya dekat rumahku. Aku akan memberikan kepadamu kebun anggur yang lebih baik dari pada itu sebagai gantinya, atau jikalau engkau lebih suka, aku akan membayar harganya kepadamu dengan uang."
Jawab Nabot kepada Ahab: "Kiranya TUHAN menghindarkan aku dari pada memberikan milik pusaka nenek moyangku kepadamu!"
Lalu masuklah Ahab ke dalam istananya dengan kesal hati dan gusar karena perkataan yang dikatakan Nabot, orang Yizreel itu, kepadanya: "Tidak akan kuberikan kepadamu milik pusaka nenek moyangku." Maka berbaringlah ia di tempat tidurnya dan menelungkupkan mukanya dan tidak mau makan.

Orang rakus adalah orang yang sukanya mengambil lebih banyak walaupun dia sudah punya banyak. Orang seperti ini selalu merasa kurang dan sama sekali tidak bisa bersyukur.

Ahab adalah seorang raja Israel. Dia punya segalanya yang ada di dunia tapi selalu menginginkan lebih banyak lagi. Melihat kebun anggur Nabot, dia mau memilikinya. Tidak dipenuhi permintaannya, dia menjadi kesal hati. Itulah gambaran orang rakus, orang yang sangat tamak.

Teman-teman, jangan rakus! Mari kita menjadi orang yang bisa bersyukur dengan semua berkat yang Tuhan beri sedikit atau banyak. Kalau kita terima lebih, belajarlah untuk menyalurkan kepada yang berkekurangan. Memberkati adalah salah satu tanda kedewasaan rohani.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar