Minggu, 02 Agustus 2015

Renungan 03 Agustus 2015

Yesaya 15:6 (TB)
Sungguh, air di Nimrim menjadi kering dan tandus dan rumput sudah kering, rumput muda sudah habis, tidak ada lagi tumbuh-tumbuhan hijau.

Di seluruh bagian dunia ini pasti ada yang namanya padang gurun. Padang gurun biasanya ada di daerah tropika seperti Amerika utara, Afrika utara, Asia barat dan benua Australia. Padang gurun adalah daerah yang menerima curah hujan yang sangat sedikit. Sulit sekali tumbuhan bisa hidup di tempat yang gersang ini. Salah satu ciri padang gurun yang mencolok adalah panas sekali di siang hari dan dingin sekali di malam hari.

Kerohanian manusia bisa seperti kondisi padang gurun. Kekeringan, tidak stabil, benih Firman yang ditanam tidak bisa tumbuh. Itulah ciri-ciri kehidupan rohani di padang gurun. Apa yang dirindukan oleh tempat yang gersang (padang gurun)? AIR. Bukan setetes air tapi hujan yang sangat lebat. Kalau kondisi kehidupan rohani kita sedang ada di gurun yang kering, mintalah hujan yang lebat membasahi hidup kita. Manusia tidak bisa memberikannya tapi Tuhan sanggup memberikannya. Roh Kudus digambarkan sebagai hujan. Mintalah Roh Kudus menghujani diri kita. Ketika padang gurun rohani anda yang kering menerima hujan yang lebat, pasti ada pertumbuhan dan kemajuan yang signifikan.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar