Selasa, 27 Oktober 2015

Renungan 28 Oktober 2015

Markus 11:15-16 (TB) 
Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerusalem. Sesudah Yesus masuk ke Bait Allah, mulailah Ia mengusir orang-orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dibalikkan-Nya,
dan Ia tidak memperbolehkan orang membawa barang-barang melintasi halaman Bait Allah.

Rumah Tuhan adalah tempat persekutuan manusia dengan Tuhan. Rumah Tuhan adalah tempat perjumpaan kita dengan Tuhan. Oleh karena itu, jangan pergi ke gereja karena mencari keuntungan pribadi. Memang ibadah itu bila disertai dengan kepuasan mendatangkan keuntungan yang besar, tetapi bukan sekedar mencari hal-hal yang materi.

Alkitab juga mengatakan bahwa kita yang percaya kepada Tuhan, adalah rumah Tuhan. Karena kita adalah rumah Tuhan, kita harus punya hubungan yang dekat dengan Tuhan. Pergaulan yang intim dengan Tuhan membuat kita menjadi orang yang sangat diberkati.

Teman-teman ingat baik-baik, jangan kotori diri kita dengan ketamakan dan kerakusan akan barang-barang duniawi. Kita adalah Rumah Tuhan. Kita adalah makhluk surgawi. Kita adalah milik Tuhan Yesus Kristus. Kepuasan sejati adalah ketika kita bisa bergaul karib dengan Tuhan.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar