Jumat, 22 Mei 2015

Renungan 23 Mei 2015

2 Tawarikh 20:21-22
Setelah ia berunding dengan rakyat, ia mengangkat orang-orang yang akan menyanyi nyanyian untuk TUHAN dan memuji TUHAN dalam pakaian kudus yang semarak pada waktu mereka keluar di muka orang-orang bersenjata, sambil berkata: "Nyanyikanlah nyanyian syukur bagi TUHAN, bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"
Ketika mereka mulai bersorak-sorai dan menyanyikan nyanyian pujian, dibuat TUHANlah penghadangan terhadap bani Amon dan Moab, dan orang-orang dari pegunungan Seir, yang hendak menyerang Yehuda, sehingga mereka terpukul kalah.

Pujian dan penyembahan bukan sekedar nyanyian. Pujian & penyembahan adalah senjata yang sangat ampuh untuk mengalahkan musuh. Ada kuasa Tuhan yang luar biasa ketika kita memuji & nenyembah Tuhan. Musuh tidak bisa bertahan menghadapi Tuhan yang hadir ketika kita memuji & menyembah Tuhan keluar dari hati yang paling dalam.

Raja Yosafat dan kerajaan Yehuda mengalahkan musuh yang begitu banyak bukan dengan kereta perang dan tentara yang besar. Mereka mengalahkan tentara Amon, Moab, dan Seir yang jumlahnya banyak sekali dengan cara mengagungkan Tuhan. Apa hasilnya? Kemenangan besar! Musuh saling membunuh satu sama lain. Raja Yosafat dan kerajaan Yehuda nenjarah barang2 musuh selama 3 hari. Sungguh mereka mengalami kemenangan besar.

Teman2, pernahkah kalian mengalami kemenangan besar dengan pujian & penyembahan? Mari kita praktek memuji & menyembah Tuhan. Jangan tunggu ada masalah baru melakukannya. Lakukanlah mulai sekarang. Tuhan senang dengan suara kita yang memuji & menyembah Dia.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar