Sabtu, 19 November 2016

Renungan 19 November 2016

Mendengar Suara Bapa

Kisah Para Rasul 13:4 TB
Oleh karena disuruh Roh Kudus, Barnabas dan Saulus berangkat ke Seleukia, dan dari situ mereka berlayar ke Siprus.

Seorang anak mendengar suara bapaknya adalah hal yang wajar. Yang aneh adalah bila seorang anak kehilangan komunikasi dengan bapaknya. Hubungan komunikasi yang rusak antara bapak dengan anak, merusak fungsi bapak dan masa depan anak.

Kesuksesan murid-murid Tuhan dalam menyelesaikan Amanat Agung adalah tidak pernah kesulitan mendengar suara Bapa. Seringkali orang membatasi suara Bapa Surgawi dengan satu dua cara saja. Beberapa orang berpikir bahwa suara Tuhan harus begini. Padahal Bapa bisa bicara dengan berbagai macam cara. Dia tidak bisa dibatasi dengan cara berpikir manusia yang sempit.

Teman-teman, mari kita tenangkan diri kita. Belajarlah mendengar suaraNya di dalam batin kita. Seringkali suaraNya lembut menuntun kita dalam perkara yang kecil. Belajarlah taat. Pelan-pelan kita akan semakin jelas mendengar suara Tuhan.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar