Senin, 24 Oktober 2016

Renungan 23 Oktober 2016

Obat Yang Manjur

Lukas 1:57-58 TB
Kemudian genaplah bulannya bagi Elisabet untuk bersalin dan ia pun melahirkan seorang anak laki-laki.
Ketika tetangga-tetangganya serta sanak saudaranya mendengar, bahwa Tuhan telah menunjukkan rahmat-Nya yang begitu besar kepadanya, bersukacitalah mereka bersama-sama dengan dia.

Sukacita adalah obat yang manjur. Sebagian besar orang tidak menyadari hal ini. Biasanya banyak orang hanya bisa bersukacita ketika mereka diberkati dan bukan karena melihat orang lain diberkati. Apalagi melihat orang yang menyakiti kita diberkati, sangat sulit untuk bisa bersukacita.

Alkitab menceritakan bagaimana tetangga-tetangga dan sanak saudara Zakharia dan Elisabet turut bersukacita melihat kelahiran anak laki-laki mereka. Saya yakin, di antara tentangga dan sanak saudara itu ada yang punya masalah yang berat. Tetapi mereka tidak mau ditekan oleh masalah sehingga mereka tidak bisa bergembira bersama Zakharia dan Elisabet. Saya juga sangat percaya, ketika mereka pulang ke rumah mereka masing-masing, mereka mendapatkan jalan kelua : Yang sakit disembuhkan, yang miskin diperkaya, yang berbeban berat diberikan kelegaan. Kenapa? Karena ada sukacita.

Teman-teman, marilah kita ikut bergembira ketika melihat orang lain gembira. Hati yang gembira membawa kesembuhan dan kemenangan.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar