Sabtu, 13 Juni 2015

Renungan 14 Juni 2015

Ayub 27:16-17 (TB)
Jikalau ia menimbun uang seperti debu banyaknya, dan menumpuk pakaian seperti tanah liat,
sekalipun ia yang menumpuknya, namun orang benar yang akan memakainya, dan orang yang tidak bersalah yang akan membagi-bagi uang itu.

Menabung uang, menyimpan uang di bank itu baik. Tapi mendapatkan uang dengan cara mencuri, menipu, korupsi, memeras, itulah kejahatan. Ketika membaca renungan ini, ada di antara kita yang berkata. "Ya, kalau itu sih saya sudah tau!" Banyak orang tahu bahwa mencuri, menipu, korupsi, memeras itu jahat, tapi kenapa semakin banyak orang yang melakukannya? Seharusnya kalau mereka tahu itu adalah kejahatan, ya jangan lakukan. Karena mereka tidak takut akan Tuhan. Perbedaan orang yang takut akan Tuhan dan yang tidak takut akan Tuhan akan terlihat semakin jelas. Firman Tuhan dalam Ayub 27:16-17 ini akan digenapi. Hai orang benar, orang-orang yang sudah dibenarkan oleh Tuhan, kita akan mengalami kekayaan orang fasik ditransfer kepada orang benar. Sebelum hal itu terjadi secara besar-besaran, orang benar harus punya hati yang suka memberi, suka membagi dan jangan pelit. Roh kikir harus diusir pergi dari hidup kita. Kita punya Bapa Surgawi yang suka memberi dan mari kita melakukannya juga dengan sukacita. Sungguh, perbedaan itu akan semakin jelas.

Mazmur 112:1-3 (TB)
Haleluya! Berbahagialah orang yang takut akan TUHAN, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya.
Anak cucunya akan perkasa di bumi; angkatan orang benar akan diberkati.
Harta dan kekayaan ada dalam rumahnya, kebajikannya tetap untuk selamanya.

Teman-teman, mari kita terus hidup takut akan Tuhan. Jauhi kejahatan. Jangan menjadi sama dengan dunia ini. Kita akan melihat penggenapan Firman Tuhan menjadi kenyataan.

Selamat hari Minggu. Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar